Cari Di Sinii

Selasa, 06 Desember 2011

instalasi linux debian


1. Tutorial lengkap menginstall linux debian 5

Cara mudah menginstall linux debian 5
Halaman awal untuk installasi Debian 5
1. Nyalakan komputer ( klo mati gimana di nginstall cobax,xii xxxxxxxiiiii xi) dan masukkan CD installer sistem operasi Linux Debian.
2. Ubah first boot device pada BIOS menjadi CD-ROM.
3. Tekan enter untuk masuk ke boot Debian.
4. Lalu pilih bahasa yang akan digunakan, kita pilih yang Indonesia, lalu enter.
5. Selanjutnya muncul pilih layout keyboard, kita pilih yang Inggris Amerika, lalu enter.
6. Setelah itu tunggu proses deteksi hardware untuk penggerak CD-ROM.
7. Selanjutnya muncul deteksi hardware jaringan, kita pilih yang tanpa kartu Ethernet, lalu enter.
8. Setelah itu akan muncul mengkonfigurasi jaringan, lalu pilih teruskan,kemudian pilih untuk melanjutkan proses instalasi.
9. Setelah itu isi nama host untuk sistem ini, contohnya ASA TKJ ( eepzzzzzz…….promosi ni yeaa,xi xi xi xi xi), lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
10. Setelah itu tunggu proses untuk memulai program pemartisi harddisk.
11. Selanjutnya muncul partisi harddisk, kita pilih terpadu gunakan seluruh harddisk, lalu enter.
12. Selanjutnya muncul pilih harddisk yang akan dipartisi, lalu enter.
13. Muncul pola partisi, pilih yang pertama, lalu enter.
14. Setelah itu muncul panduan tentang proses partisi pilih yang kedua, lalu enter untuk melanjutkan.
15. Selanjutnya tuliskan perubahan yang terjadi pada harddisk, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
16. Setelah itu muncul mengkonfigurasi zona waktu, pilih zona waktu yang sesuai dengan zona waktu anda, lalu enter untuk melanjutkan.
17. Selanjutnya membuat password untuk root, kita tulis sesuai yang kita inginkan, lalu pilih teruskan, lalu tekan enter untuk melanjutkan.
18. Selanjutnya tulis ulang kembali password yang barusan anda buat untuk mengkonfirmasi kebenaran password tersebut, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
19. Setelah itu tulis nama lengkap dari pengguna, contohnya ASA TKJ lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
20. Selanjutnya tulis nama untuk akun anda, contohnya ASA TKJ  lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
21. Setelah itu masukan password untuk pengguna baru, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
22. Lalu masukan kembali password untuk mengkonfrmasi kebenaran password, lalu pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
23. Setelah itu tunggu proses memasang sistem dasar.
24. Setelah itu muncul jendela gunakan suatu jaringan cermin, kita pilih tidak, lalu enter untuk melanjutkan.
25. Setelah itu muncul jendela seperti gambar di bawah ini, kita pilih teruskan dan enter untuk melanjutkan.
26. Setelah itu tunggu proses memilih dan memasang perangkat lunak.
27. Setelah itu muncul survey penggunaan paket debian, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
28. Selanjutnya memilih perangkat lunak yang akan diinstall (sudah tertera), kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.
29. Selanjutnya memilih resolusi gambar (sudah tertera), kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.
30. Selanjutnya tunggu proses memasang boot loader GRUB.
31. Selanjutnya memasang boot loader GRUB, kita pilih ya, lalu enter untuk melanjutkan.
32. Setelah itu instalasi selesai, kita pilih teruskan, lalu enter untuk melanjutkan.
33. Setelah proses instalasi selesai, nanti akan muncul tampilan nama pengguna, lalu kita masukan nama pengguna seperti yang kita buat pada saat proses instalasi (ASA TKJ), lalu enter untuk melanjutkan.
34. Selanjutnya kita akan diminta untuk memasukan password, kita masukan password sesuai yang kita buat pada saat proses instalasi, lalu enter untuk melanjutkan.
35. Setelah proses instalasi yang begitu lama akhirnya instalasi Debian selesai juga dan Debian siap digunakan oleh anda.

2. setting peer to peer


sumber : wide university japan

Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama. Pemakai komputer bernama Dona dapat memakai program yang dipasang di komputer Dino, dan mereka berdua dapat mencetak ke printer yang sama pada saat yang bersamaan.

Sistem jaringan ini juga dapat dipakai di rumah. Pemakai komputer yang memiliki komputer ‘kuno’, misalnya AT, dan ingin memberli komputer baru, katakanlah Pentium II, tidak perlu membuang komputer lamanya. Ia cukup memasang netword card di kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem jaringan. Dibandingkan dengan ketiga cara diatas, sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipejari dan dipakai.

Jaringan Peer to Peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.
“Keunggulan dan Kelemahan Jaringan Peer to Peer”
• Keunggulan Jaringan Peer To Peer
1.Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer
2.Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
• Kelemahan Jaringan Peer To Peer
1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation
2. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client- server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur masing- masing fasilitas yang dimiliki.
Sekarang mari kita bahas susunan kabel yang digunakan dan tipe kabel UTP(twisted pair) . Untuk menghubungkan 2 komputer atau laptop diperlukan susunan kabel Cross-Over sebagai berikut:
Ujung I :
P/O – O – P/H – B – P/B – H – P/C – C.
Ujung II :
P/H – H – P/O – B – P/B – O – P/C – C.
Keterangan: P/O = Putih Orange. O = Orange. P/H = Putih Hijau. B = Biru. P/B = Putih Biru. H = Hijau. P/C = Putih Coklat. C = Coklat.

3. setting router pada linux debian

TUTORIAL SETTING ROUTER DI DEBIAN 3.0 Woody

Bagi seorang admin server yang menggunakan Linux, pasti saja ada satu keinginan untuk membuat servernya sebagai router yang berfungsi sebagai gateway internet, dan keinginan tersebut tampaknya bukan hanya sebuah keinginan saja karena hal tersebut akan dapat di wujudkan setelah kita membaca tutorial ini.
Dalam tutorial yang saya buat ini ada beberapa hal yang sepertinya menjadi menu wajib jika kita ingin membuat router pada debian 3.0 rc6, antara lain sebagai berikut:
  • Seorang teman bicara, diajurkan pacar ataukan pasangan hidup anda agar anda tidak merasa bosan ketika sedang berhadapan dengan Linux
  • Seperangkat PC yang akan digunakan sebagai router, dianjurkan minimal Pentium II
  • CD ataupun DVD ROM
  • Sediakan juga minimal ada 2 ethernet yang nempel pada PC anda
  • 9 buah keping CD Instalasi beserta repository database Debian Woody 3.0
  • Secangkir kopi + susu, disarankan tanpa ada rokok disamping anda.
Dalam tutorial ini saya hanya akan menjelaskan tentang bagaimana cara membuat router di debian 3.0 rc6, oleh karena itu dalam tutorial ini saya tidak menjelaskan bagaimana proses Instalasi base system beserta repositorynya. Baiklah kita mulai dari saat ketika kita telah selesai menginstalasi base system ataupun repository ke dalam PC yang akan kita gunakan sebagai router tadi.

Cara membuat router pada Linux Debian




Pertama-tama install debian anda dengan installan Base System. Jangan lupa menuruti permintaan Install Wizard untuk scan 9 keping CD (Penting dalam database systemnya). Maaf saya tidak menjelaskan installasi Debian secara Detail. Setelah installasi selesai, lakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. .:: Set IP Address eth0 dan eth1.

Pengsian berdasarkan asumsi sebagai berikut;
eth0 terhubung ke jaringan lokal / client internet
eth1 terhubung ke Modem ADSL atau WiFi dengan ip 10.1.1.1
Set eth0 dengan ip 192.168.0.254 dan eth1 10.1.1.2

# vi /etc/network/interfaces

auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.0.254
netmask 255.255.255.0
broadcast 192.168.1.255

auto eth1
iface eth1 inet static
address 10.1.1.2
netmask 255.255.255.0
broadcast 10.1.1.255
gateway 10.1.1.1

2. ..::Install Bind 9 sebagai DNS server.

# apt-get install bind9

setelah selesai terinstall lakukan setting:

# vi /etc/bind/named.conf

masukkan perintah ;

// add entries for other zone below here

zone "domain yang diinginkan" IN {
type master;
file "db.domain";
};

zone "0.168.192.in-addr.arpa" IN {
type master;
file "db.ip";
};

*lalu buat file db.domain dan db.ip , letak posisi file di /var/cache/bind/

.::db.domain

; chuprex.net
$TTL 604800
@ IN SOA ns1.chuprex.net. root.chuprex.net. (
2006020201 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800); Negative Cache TTL
;
@ IN NS ns1
IN MX 10 mail
IN A 192.168.0.254
ns1 IN A 192.168.0.254
mail IN A 192.168.0.2 ; We have our mail server somewhere else.
www IN A 192.168.0.254
client1 IN A 192.168.0.1 ; We connect to client1 very often.

.:: db.ip

; chuprex.net
$TTL 604800
@ IN SOA ns1.chuprex.net. root.chuprex.net. (
2006020201 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800); Negative Cache TTL
;
@ IN NS ns1
IN MX 10 mail
ns1 IN PTR 192.168.0.254
254 IN PTR ns1
254 IN PTR ns1.chuprex.net

** Setting file resolv.conf , posisi di /etc/resolv.conf

nameserver 192.168.0.254
domain chuprex.net
domain www.chuprex.net

**setelah itu restart bind

/etc/init.d/bind9 restart

2. ..:: Sekarang saatnya edit Routing Setting :

**Edit file ipv4_forward untuk memForwardkan ip dari 2 eth.

#vi /etc/network/options

ip_forward = yes
spoofprotect = yes
syncookies = no

**Masukkan rule iptables untuk share internet dari eth1 ke eth0.

#iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth1 -j MASQUERADE

untuk mempermanenkan rule iptables, jangan lupa menyimpannya.

#iptables-save

Sekian aja ya, setting router sederhana sudah selesai. Ooops, ternyata ada yg tertinggal.

**:: Restart setting network anda.

#/etc/init.d/networking restart
4. setting dns pada linux debian

Instalasi dan Konfigurasi DNS dan PROXY Pada Linux Debian 4.0


Definisi DNS Server
Domain Name Sytem (DNS) adalah sebuah aplikasi service di internet yang menerjemahkan sebuah domain nama ke ip address dan salah satu jenis sytem yang melayani permintaan pemetaan ip address ke FQDN (Full Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke ip address. DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke internet seperti web browser dan email, dimana DNS membantu memetakkan hostname sebuah komputer ke ip address. Selain digunakan pada Internet DNS juga dapat diimplementasikan ke private network atau internet
Instalasi dan Konfigurasi DNS
1. Setting IP
Dalam suatu jaringan yang menggunakan protokol tcp/ip, seting NIC merupakan hal yang penting karena dalam jaringan tersebut menggunakan 1 kelas ip sesuai dengan aturan yang ada.
Lakukan konfigurasi di file interfaces
# vim /etc/network/interfaces
2. Lakukan pengecekan IP
Restart dulu network kita # /etc/init.d/network restart
Ping ip kita sendiri # ping 10.10.10.2
3. Mounting cdrom
Sebelum kita menggunakan cd kita untuk menginstal paket-paket yang dibutuhkan lakukan Mountuing cdrom # apt-cdrom add
4. Instalasi dan Konfigurasi DNS Server
DNS Server adalah server yang digunakan untuk membuat sebuah dana domain ( domain name ), baik untuk untuk webserver, FTP server, dll. Nama domain dibuat agar pengaksesan ke suatu server dapat dengan mudah dilakukan dengan menggunakan sebuah nama yang mudah diingat, bukan dengan menggunakan nama IP address yang berupa digit angka ataupun bisa sebaliknya.
Agar server yang dibangun bisa diakses dengan menggunakan nama domain dan ip address, maka dibangun sebuah dns server. Berikut langkah langkahnya
Paket bind digunakan untuk konfigurasi DNS, untuk menambahkan domain dan subdomain kita, Instalasi bind # apt-get install bind9
5. Konfigurasi file named.conf
Di file ini, tempat kita menambahkan domain, dengan cara penambahan zone
# vim /etc/bind/named.conf
6. Membuat file Zone forward dan Zone Reverse
Terlebih dahulu copy file induk menjadi nama yang sesuai waktu konfigurasi named
# cp db.local db.fw
# cp db.127 db.rv
7. Konfigurasi File zone forward
Lakukan konfigurasi sesuai dengan gambar dibawah ini
# vim db.fw
8. Konfigurasi File zone reverse
Lakukan konfigurasi sesuai dengan gambar dibawah ini
# vim db.rv
9. Pengecekan Domain dan subdomain
Selesai konfigurasi zone forward dan zone reverse, restart bind # /etc/init.d/bind9 restart
Lalu lakukan pengecekan Domain dan subdomain # nslookup
5. setting web server pada linux debian

Membuat Web Server di Linux Debian

Minggu, Oktober 31, 2010 | Diposkan oleh Wis Chain
Untuk postingan minggu ini saya akan share catatan saya sewaktu masih sekolah di SMK N 3 Kendal., dan postingan kali ini adalah lanjutan dari artikel Linux > Membuat DNS Server di Debian , sebelumnya sebelum anda mengikuti langkah-langkah Membuat Web Server di Linux Debian ini saya saran'kan membaca dari awal artikel Cara Instal Linux Debian dan Membuat DNS Server di Debian , karena artikel Linux di blog ini berurutan, jadi mengharuskan anda membaca artikel linux dari awal. anda bisa baca artikelnya di sini ..


oke langsung menuju ke materi!





dalam artikel ini kita akan membahas cara membuat dua Halaman web yaitu www.sekolah.sch.id dan jurusan.sekolah.sch.id

mulai dari langkah pertama.

1. Buat Halaman Sekolah
  • buat directory sekolah dengan perintah : mkdir /home/jarkom /sekolah
  • buat file index.php dengan perintah : pico /home/jarkom /sekolah/index.php
  • tambahkan script berikut :

<html>

<head>
<title>Uji Kompetensi Keahlian TKJ</title>
</head>
<body>
<h1 align="center">UJI KOMPETENSI KEAHLIAN</h1>
<h2 align="center">SMK NEGERI 3 KENDAL</h2>
<center>
<img s*c="logo.gif " align="center" />
</center>
<p align="center">Nama : nama siswa</p>
<p align="center">No Test : 123456</p>
<p align="center"><a h*ef="jurusan.sekolah.sch.id" rel="nofollow" >Tautan ke jususan</a> </p>
</body></html>

Penting!!!! ganti tanda "*" menjadi huruf "r" di script yang ada di atas!!


KELUAR n SIMPAN


2. Buat Halaman Jurusan
  • buat directory sekolah dengan perintah : mkdir /home/jarkom/ jurusan
  • buat file index.php dengan perintah : pico /home/jarkom/jurusan/index.php
  • tambahkan script berikut :

<html>
<head>
<title>Uji Kompetensi Keahlian TKJ</title>
</head>
<body>
<h1 align="center">UJI KOMPETENSI KEAHLIAN</h1>
<h2 align="center">TEKNIK KOMPUTER JARINGAN</h2>
<center>
<img s*c="logo.gif " align="center" />
</center>
<p align="center">Nama : nama siswa</p>
<p align="center">No Test : 123456</p>
<p align="center"><a h*ef="www.sekolah.sch.id" rel="nofollow" >Tautan ke Sekolah</a> </p>
</body>
</html>


Penting!!!! ganti tanda "*" menjadi huruf "r" di script yang ada di atas!!


Menyisipkan logo atau gambar ke halaman web


agar halaman web menarik kita juga boleh memasukkan logo atau gambar ke halaman web kita, dan kita perlu menyiapkan logo di CD, DVD, atau di FLASHDISK., contoh kita akan menyalin logo dari CD ke direktori web sekolah dan web jurusan
  • masuk cd ke cdrom
  • mount cdrom dengan perintah : mount cdrom
  • salin logo ke directory sekolah dengan perintah : cp /cdrom/logo.gif /home/jarkom/sekolah
  • salin logo ke directory jurusan dengan perintah : cp /cdrom/logo.gif /home/jarkom/jurusan

3. MEMBUAT VIRTUAL HOST SEKOLAH
  • menyalin file host default menjadi file host sekolah dengan perintah : cp /etc/apache2/sites-available/default /etc/apache2/sites-available/sekolah
  • buka file tersebut dengan perintah : pico /etc/apache2/sites-available/sekolah
  • edit menjadi file berikut perhatikan tulisan yang tercetak Tebal Miring Berwarna Hijau :


NameVirtualHost *
<VirtualHost *>
ServerAdmin nama_akun@sekolah.sch.id
ServerName www.sekolah.sch.id
ServerAlias ns.sekolah.sch.id
DocumentRoot /home/jarkom/sekolah/

<Directory />
Options FollowSymLinks
AllowOverride None
</Directory>
<Directory /home/jarkom/sekolah/>
Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
AllowOverride None
Order allow,deny
allow from all
# This directive allows us to have apache2's default start page
# in /apache2-default/, but still have / go to the right place
#RedirectMatch ^/$ /apache2-default/
</Directory>
ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/
<Directory "/usr/lib/cgi-bin">
AllowOverride None
Options ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch
Order allow,deny
Allow from all
</Directory>
ErrorLog /var/log/apache2/error.log
# Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit,
# alert, emerg.
LogLevel warn
CustomLog /var/log/apache2/access.log combined
ServerSignature On
Alias /doc/ "/usr/share/doc/"<Directory "/usr/share/doc/">
Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order deny,allow
Deny from all
Allow from 127.0.0.0/255.0.0.0 ::1/128
</Directory>
</VirtualHost>

hanya teks yang di tandai yang di rubah
KELUAR dan SIMPAN


4. MEMBUAT VIRTUAL HOST JURUSAN
  • menyalin file host default menjadi file host sekolah dengan perintah : cp /etc/apache2/sites-available/default /etc/apache2/sites-available/jurusan
  • buka file tersebut dengan perintah : pico /etc/apache2/sites-available/jurusan
  • edit menjadi file berikut perhatikan tulisan yang tercetak Tebal Miring Berwarna Hijau :

NameVirtualHost *
<VirtualHost *>
ServerAdmin nama_akun@sekolah.sch.id
ServerName jurusan.sekolah.sch.id
ServerAlias ns.sekolah.sch.id
DocumentRoot /home/jarkom/jurusan/

<Directory />
Options FollowSymLinks
AllowOverride None
</Directory>
<Directory /home/jarkom/jurusan/>
Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
AllowOverride None
Order allow,deny
allow from all
# This directive allows us to have apache2's default start page
# in /apache2-default/, but still have / go to the right place
#RedirectMatch ^/$ /apache2-default/
</Directory>
ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/
<Directory "/usr/lib/cgi-bin">
AllowOverride None
Options ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch
Order allow,deny
Allow from all
</Directory>
ErrorLog /var/log/apache2/error.log
# Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit,
# alert, emerg.
LogLevel warn
CustomLog /var/log/apache2/access.log combined
ServerSignature On
Alias /doc/ "/usr/share/doc/"<Directory "/usr/share/doc/">
Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order deny,allow
Deny from all
Allow from 127.0.0.0/255.0.0.0 ::1/128
</Directory>
</VirtualHost>

hanya teks yang di tandai yang di rubah
KELUAR dan SIMPAN


Mengaktifkan Virtual Host Sekolah dan Jurusan dengan perintah :
  • untuk situs sekolah : a2ensite sekolah
  • untuk situs jurusan : a2ensite jurusan
  1. Mendisable Host Default dengan perintah* : a2dissite 000-default atau default (*wajib di dilakukan)
  2. Merestart Web Server dengan perintah* : /etc/init.d/apache2 restart (*wajib di resstart)


Nah selesai Langkah-langkah Membuat Web Server di Linux Debian
Semoga artikel Membuat Web Server di Linux Debian ini dapat bermanfaat, Amin.,

Install Web Server Debian

Mudah sekali install web server + PHP di debian, cukup 2 langkah saja.
1. Install Web servernya (apache2) :
#apt-get install apache2
2. Install PHP yg support dg apache2 (PHP5)
#apt-get install libapache2-mod-php5 php5-cli php5-common php5-cgi
Sudah, gitu tok :D
Kemudian file2 utk web ditaruh di /var/www

6. Instalasi dan Konfigurasi Mail Server Pada Linux Debian Woody


Webmail
Webmail adalah suatu fasilitas yang digunakan sebagai interface GUI antara user dengan mail server, untuk memudahkan user dalam melakukan browsing terhadap mail servernya. Terdapat dua protocol utama yang digunakan untuk memberikan layanan e-mail, yaitu SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) agar client dapat mengirim e-mail dan IMAP (Inter Mail Application Protokol) aga client dapat menerima, mengambil dan membaca e-mail. Pada Linux Debian Woody, dapat menggunakan paket postfix yang bertugas mengirimkan / mentransfer e-mail antar komputer dengan menggunakan SMTP.
Dalam pembuatan webmail, kita meggunakan paket mail yang terdiri dari postfix, uw-imapd, ipopd, dan squirrelmail. Untuk penginstallan paket tersebut perlu mount CD. Caranya #apt-cdrom add (note: untuk Binary-1 maka masukkan CD-1, untuk Binary-2 maka masukkan CD-2, untuk CD 1 maka masukkan CD-8, dan untuk CD 2 maka masukkan CD-9.
Konfigurasi Squirrelmail untuk Webmail
Install paket-paket yang diperlukan untuk pembuatan webmail
1. Install paket postfix
Woody:~#apt-get install uw-imapd
Woody:~#apt-get install ipopd
Woody:~#apt-get install postfix
2. Muncul jendela pemberitahuan untuk penginstallanPostfix

3. Pilih salah satu option yang sudah ada, disini pilih internet site karena digunakan untuk webmail.

4. Isikan nama mail yang akan digunakan untuk webmail dan pilih ok

5. Pada jendela selanjutnya, isikan nama-nama mail yang akan digunakan dan pilih ok.

6. Pada file root tidak perlu ada settingan mengenai mail, maka biarkan defaultnya.

7. Dan penginstallan postfix selesai
8. Edit postfix untuk mengisikan IP yang akan digunakan client supaya bisa mengakses webmail server.
Woody:~#nano /etc/postfix/main.cf

9. Paket yang paling penting di install adalah squirrelmail
Woody:~#apt-get install squirrelmail
10. Dan muncul jendela pemilihan untuk menjalankan squirrelmail dan pilih Other dan pilih ok

11. Edit file apache.conf pada directory /etc/squirrelmail/ kata squirrelmail diubah menjadi webmail, supaya pada PC Client dapat mengakses webmail dengan alamat www.citrix1.com/webmail
Woody:~#nano /etc/squirrelmail/apache.conf

12. PC Client juga dapat mengakses dengan alamat mail.citrix1.com dengan mengisikan virtualhostnya pada directory /opt/lampp/etc/httpd.conf
Woody:~#nano /opt/lampp/etc/httpd.conf

13. Pada directory /opt/lampp/etc/extra, tambahkan virtualhostnya supaya dapat mengakses dengan alamat mail.citrix1.com

14. Restart xampp dengan perintah
Woody:~# /opt/lampp/lampp restart
15. Cek webmail menggunakan links www.citrix1.com/webmail atau mail.citrix1.com
16. Jika berhasil akan muncul webmail seperti tampilan di bawah ini.

17. Supaya bisa untuk menguji coba pengiriman email, maka buat user untuk login ke webmail masing-masing. Disini akan membuat 4 user, yaitu info, team, kelompok, dan group dan diperbolehkan untuk mengakseskannya dengan menggunakan perintah chmod.
Woody:~#chmod –R 777 /usr/share/squirrelmail/data
18. Pada PC client bisa dicoba untuk mengirim email.
User team mengirim email untuk user group

Pada user group mendapat email dari user team

19. Dan webmail sudah berhasil disetting dengan sempurna.


7. Konfigurasi Proxy Debian 4
1. Instalasi Paket Squid
Paket yang dibutuhkan untuk membuat proxy adalah squid. Didalam DVD debian 4 sudah tersedia dengan squid 2.6. Untuk konfigurasi squid, ketik # vim /etc/squid/squid.conf
Cari tulisan http_port 3128 tepatnya pada baris ke-73, kemudian tambahkan transparent seperti pada gambar. Hal ini digunakan agar squid berjalan secara transparan melalui port 3128.
2. Cari tulisan cache_mem 8 MB yaitu pada baris 771, hapus tanda pagar # dan ganti dengan setengah memory pc. Misal 512.
3. Pada cache_dir ufs /var/cache/squid 100 16 256, hapus tanda pagar # dan angka 100 ganti dengan setengah hardisk. Misal 20000. Konfigurasi ini digunakan untuk menyimpan cache. Agar ketika client membuka situs yang sama maka cache yang tersimpan itulah yang akan diberikan ke client.
4. Hapus tanda pagar # pada cache_log /var/log/squid/cache.log dan cache_store_log /var/log/squid/store.log yaitu pada baris ke 1119 dan 1129. konfigurasi ini untuk mengaktifkan cache log, artinya untuk melihat situs-situs apa yang dikunjungi client.
5. Pada bagian acl (access control list), buat nama jaringan dan network yang akan menggunakan proxy. Misal menggunakan nama citrix1 maka, acl citrix1 src 10.0.0.0/8. acl artinya access control list. Src artinya sourch, 10.0.0.0/8 adalah network ip kita.
6. Pada bagian INSERT YOUR OWN daftarkan nama jaringan yang telah dibuat. Masukkan pada bagian http_access. Misal http_access allow citrix1. Maka proxy akan berjalankan pada jaringan citrix2 dengan network 10.0.0.0/8
7. Setelah itu maka konfigurasi proxy telah selesai, simpan konfigurasi tersebut dan buat swap directory squid dengan konsole squid –z. dan start proxy dengan konsole /etc/init.d/squid start
8. Untuk melakukan konfigurasi untuk penge-blokan, web, situs, kata. Tambahkan perintah dibawah ini, tapi dengan urut, karena linux membaca konsole secara beraturan dari atas ke bawah.
acl kecuali dstdomain “/etc/squid/kecuali.txt”
acl bloksitus dstdomain “/etc/squid/bloksitus.txt”
acl blokkata url_regex –i “/etc/squid/blokkata.txt”
9. Lalu tambahkan konsole pada tag http_access, untuk acl blok yang akan dideny atau diallow, untuk kecuali, harus diallow, karena berisi web khusus yang tidak keblok.
http_access allow kecuali
http_access deny bloksitus
http_access deny blokkata

10. Buat daftar web dan kata yang akan diblok pada directory /etc/squid. Seperti pada konfigurasi squid, bahwa kecuali ditaruh pada /etc/squid/kecuali.txt maka vi /etc/squid/kecuali.txt isikan situs-situs khusus yang anti diblok misal seperti pada gambar.
Buatlah file sesuai dengan printah yang kita gunakan pada Squid
Untuk blokkata #vi /etc/squid/blokkata.txt
Untuk bloksitus #vi /etc/squid/bloksitus.txt
Yang penting tempat dan nama file harus sama seperti pada konfigursi squid. Setelah itu masukkan perintah squid –k reconfigure. Perintah ini dilakukan setiap melakukan konfigurasi baru pada squid. Kemudian restart squid menggunakan perintah /etc/init.d/squid restart.
11. Lakukan pengetesan pada internet explorer bahwa proxy kita sudah jalan ketik pada search web (situs yang telah diblok kata)
12. Lakukan pengetesan pada internet explorer bahwa proxy kita sudah jalan ketik pada url www.facebook.com (situs yang telah diblok situs)

8. konfigurasi ftp dan samba pada linux debian
Nat Rustam River
Konfigurasi FTP Pada Linux Debian

File Transfer Protocol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client.

FTP server adalah suatu server yang menjalankan software yang berfungsi untuk memberikan layanan tukar menukar file dimana server tersebut selalu siap memberikan layanan FTP apabila mendapat permintaan (request) dari FTP client. FTP client adalah computer yang merequest koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file. Setelah terhubung dengan FTP server, maka client dapat men-download, meng-upload, merename, men-delete, dll sesuai dengan permission yang diberikan oleh FTP server.

Cara penginstalan dan konfigurasinya adalah :

* Install paket : apt-get install proftpd
* Edit file /etc/proftpd.conf (vi proftpd.conf)

-port = 21

-Umask = 022 022

-AllowOverwrite = on

* Restart Servicenya dengan cara /etc/init.d/proftpd restart
* Setelah itu coba login dengan cara :

ftp

ftp > open

(to) localhost

Name(localhost:root)

Password : XXXXX



DNS SERVER PADA DEBIAN

Assalamualaikum wr.wb

Artikel ini akan membahas tentang cara Konfigurasi DNS server pada Linux Debian..

Hal yang harus kita ketahui untuk membuat DNS server file yang harus di konfigurasi pada linux yaitu bernama : named.conf. Edit file ini untuk mengkonfigurasi DNS Server.. Dengan IP server 192.168.1.1

cara seperti berikut :

1. Agar FIle named.conf bisa di edit paket debian yang harus kita install adalah paket bind atau named dengan cara :

server@root #apt-get install bind

2. setelah terinstalla cari file named.conf dengan cara :

server@root #locate named.conf

/etc/bind/named.conf

3. Setelah itu edit file tersebut dengan perintah :

server@root #mcedit /etc/bind/named.conf

4. lalu tambahkan konfigurasi di bawah kedalamnya :

zone "iman-tkj.com" {
type master;
file "/etc/bind/zones/iman-tkj.com";
};

zone "1.168.192.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/zones/forward.iman-tkj.com";
};

5. Setelah itu Copy file /etc/bind/db.local dengan nama /etc/bind/zones/iman-tkj.com dan file /etc/bind/db.127 dengan nama /etc/bind/zones/forward.iman-tkj.com dengan cara :

server@root #cp /etc/bind/db.local /etc/bind/zones/iman-tkj.com

server@root #cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/zones/forward.iman-tkj.com

6. Lalu edit kedua file tadi seperi dibawah ini :

server@root #mcedit /etc/bind/iman-tkj.com

$TTL 604800
@ IN SOA iman-tkj.com. root.iman-tkj.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS iman-tkj.com. # di ganti dengan nama domain yang anda gunakan
@ IN A 192.168.1.1 # ganti ip yang anda gunakan
www IN CNAME @


server@root #mcedit /etc/bind/forward.iman-tkj.com

$TTL 604800
@ IN SOA iman-tkj.com. root.iman-tkj.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS iman-tkj.com. # di ganti dengan nama domain yang anda gunakan
1 IN PTR 192.168.1.1 # di ganti dengan ip anda

7. Setelah itu edit file /etc/resolv.conf seperti dibawah ini :

server@root #mcedit /etc/resolv.conf

nameserver 192.168.1.1

8. Reload paket bind dengan cara berikut :

server@root #/etc/init.d/bind restart



routing

Routing adalah proses pengiriman informasi/data dari pengirim di suatu jaringan ke penerima yang berada di jaringan yang lain (melalui interwork). Atau bisa juga didefinisikan sebagai penggabungan dua jaringan atau lebih dalam satu komputer.

Cara konfigurasi nya adalah :

Edit file : /etc/network/iface

Interfaces = ”eth0”

Interfaces = ”eth1” (tambah sebanyak ethernet card yang terpasang)

Edit file : /etc/init.d/rc

Ganti script menjadi seperti contoh dibawah ini :

/sbin/iptables –t nat –A POSTROUTING –s 192.168.1.0/24 –d 0.0.0.0/0 –j MASQUERADE




Konfigurasi Proxy Server pada Debian

Cara Instalasi dan konfigurasinya adalah :

Install paket dengan perintah : apt-get install squid

Edit file : /etc/squid.conf

Ganti script menjadi seperti contoh dibawah ini :

http_port 8080

tcp_port 0

cache_mem 32 MB

cache_access_log /var/log/squid/access.log

dns_nameserver 192.168.1.1

acl blacklist uri_regex –I “/etc/squid/black.list”

acl lan src 192.168.1.0/24

http_access deny blacklist lan

http_access allow lan

http_access deny all

cache_mgr webmaster@jamel.net

visible_hostname proxy@jamel.net

httpd_accel_host virtual

httpd_accel_port 80

httpd_accel_with_proxy on

httpd_accel_uses_host_header on

append_domain jamel.net

Buat file: # vi /squid/black.list pada direktori /etc/

Isi dengan kata-kata atau data yang ingin diblok nantinya

Beri izin file yang dibuat tadi dengan cara chmod 755 black.list

Edit file /etc/init.d/rc

Buat script seperti dibawah ini :

/sbin/iptables –t nat –A PREROUTING –s 192.168.1.0/24 –p tcp –m tcp –dport 80 –j DNAT –to-destination 192.168.1.1:8080

Reboot computer

Setelah login, coba test dengan menggunakan perintah : # iptables –t nat –L

Untuk melihat log, tuliskan perintah : tail –f /var/log/squid/access.log

mengkongfigurasi samba

Mengatur konfigurasi services samba pada debian etch 4.0
Samba merupakan service yang berfungsi untuk filesharing dan printer Linux pada client Windows. Pada saat instalasi debian Etch 4.0, paket samba sudah ada di opsi awal pemilihan paket yang bernama filesharing. Namun, perlu diketahui bahwa konfigurasi awal dari samba tersebut dirasa kurang sempurna walaupun secara security sudah baik. Lalu bagaimana cara membuat konfigurasi sederhana, mudah serta aman? dalam artikel ini saya mendapatkan bantuan dari mas agus UII ( T. Industri 2002 ).

Cukup lama saya mengatur konfigurasi samba dan akhirnya mendapatkan bantuan. Konfigurasi samba menggunakan via http dengan SWAT ( port : 901 ) pada debian juga tidak bisa diharapkan karena hasilnya kurang memuaskan. Nah, sekarang mari kita otak-atik setting samba sesuai dengan keinginan sharing yang kita mau. Pertama-tama, matikan service samab melalui konsole dengan mengetikkan command "/etc/init.d/samba stop". Setelah service samba sudah mati, anda edit file konfigurasi samba (smb.conf) yang berada pada /etc/samba/.

Sebenarnya ada beberapa hal yang perlu kita pahami sebagai dasar untuk mengkonfigurasi samba. Pada distro lain seperti PCLinux OS, samba dapat di-setting dimana user darimanapun bisa bebas masuk kedalam filesharing dan membaca,menulis serta mengedit tanpa harus memasukkan username dan password. Pada debian, ini sangat berbeda. Konfigurasi yang bebas seperti pada PClinux OS bisa dilakukan namun hasilnya adalah user hanya bisa membaca saja. Keunggulan keamanan debian disini adalah mode file untuk root tidak bisa diubah-ubah oleh user walaupun pada konfigurasi samba, user berhak untuk menulis, membaca serta mengedit suatu file. Maka dari itu, untuk mendapatkan akses penuh diperlukan login memakai hak/ priveledge "root".

Sebelum anda hendak mensharing suatu folder, maka pastikan dulu file-file tersebut memiliki hak yang bisa diakses oleh siapa saja. Gunakan perintah "ls -al" pada suatu folder melalui konsole. Dari sana akan terlihat file-file tersebut memiliki hak untuk siapa saja. Kasusnya, anda pasti sebal bahwa file yang telah anda sharing ternyata tidak dapat di-edit. Sedangkan pada konfigurasi samba-nya, status writeable aktif. Ingat, writeable disini tidak asal-asalan bebas menulis tanpa memandang siapa yang mengedit. Writeable akan aktif bila disesuaikan dengan hak user yang memang diijinkan untuk mengedit file tersebut. Bila user lain tidak memiliki hak yang terdapat pada file tersebut, maka jangan harap bisa mengeditnya.

Berikut tampilan dari file smb.conf dan penjelasan konfigurasinya :

#======================= Global Settings =======================

[global]

workgroup = Yodi ----> nama workgroup yang muncul nantinya
server string = %h server
dns proxy = no
interfaces = 127.0.0.0/8 eth0 ---> eth0 merupakan LANcard,bisa diganti menurut medianya
bind interfaces only = true
log file = /var/log/samba/log.%m
max log size = 1000
syslog = 0
panic action = /usr/share/samba/panic-action %d

###### Authentication #######
security = user ---> hanya untuk user yang terdaftar.
encrypt passwords = true
passdb backend = tdbsam
obey pam restrictions = yes
passwd program = /usr/bin/passwd %u
passwd chat = *EntersnewsUNIXspassword:* %nn *RetypesnewsUNIXspassword:* %nn *passwordsupdatedssuccessfully* .

#======================= Share Definitions =======================

[data] ---> menentukan nama filesharing
path = /media/repo/ ---> path tempat folder dishare
guest ol = no - ---> akses guest ditolak, untuk menghidupkan ganti dengan yes
browseable = yes ---> bisa dibrowsing
read-only = no ---> read-only memiliki opsi yes atau no
valid-users = yodi, root ----> list user yang memiliki akses
writeable = yes ---> bisa ditulis.
create mask = 700 ----> hak membuat file
directory mask = 700 ----> hak membuat direktori

[my data]
path = /media/
guest ol = yes
browsable = yes
read-only = no
writeable = yes
valid users = yodi,root

[printers]
comment = All Printers
browseable = no
path = /var/spool/samba
printable = yes
public = no
writable = no
create mode = 0700

# Sharing Printer Windows clients look for this share name as a source of downloadable
[print$]
comment = Printer Drivers
path = /var/lib/samba/printers
browseable = yes
read only = yes
writable = yes
guest ok = no ----> guest dilarang masuk
write list = root, @ntadmin

# Sharing CD-ROM with others.
[cdrom]
comment = Samba server's CD-ROM
writable = no
locking = no
path = /cdrom
public = yes ----> public berarti bebas dipakai oleh siapa saja


Nah, logikanya pembuatan sharing folder dapat dilihat pada bagian [data]. Yang perlu diperhatikan adalah security= user / share, writeable= yes / no, browseable = yes / no, path dan valid users.

8. Setting DHCP Server Pada Linux Debian 5 Lenny



           DHCP Server pada linux merupakan salah satu paket yang disediakan oleh CD/DVD bawaan Linux untuk mengirimkan IP address dari computerserver ke computer client.

1. Install paket DHCP Server !

     apt-get install dhcp3-server (enter)
     Muncul proses instalasi DHCP Server.........
     Pilih OK..........
2. Masuk direktori /etc/dhcp3/dhcpd.conf
    vim /etc/dhcp3/dhcpd.conf
3. Cari kalimat berikut !

4. Ganti settingannya !( Settingan di atas masih bisa diganti terserah anda)

Ket :

Range tersebut maksudnya computer client akan menerima IP dari server antara192.168.1.1 - 192.168.1.30
Domain Name servers IP dari DNS yang akan dibuat nanti.
Option-Domain Name alamat web kita.
5. Simpan Settingan tersebut !
6. Restart settingan tersebut !
    /etc/init.d/dhcp3-server restart
7. Coba cek apakah settingan DHCP kita berhasil di computer client.
   ipconfig /release (untuk merelease IP DHCP)
   ipconfig /renew (untuk memperbaharui IP DHCP)
   ipconfig
Jika berhasil maka IP computer client akan berubah sesuai range IP yang sudah disetting pada DHCP server berikut alamat webnya.
Pendahuluan
DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara  otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang  memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client.
PRINSIP KERJA DHCP
DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada klien, yang disebut sebagai DHCP Pool. Setiap klien kemudian akan menyewa alamat IP dari DHCP Pool ini untuk waktu yang ditentukan oleh DHCP, biasanya hingga beberapa hari. Manakala waktu penyewaan alamat IP tersebut habis masanya, klien akan meminta kepada server untuk memberikan alamat IP yang baru atau memperpanjangnya.
DHCP Client akan mencoba untuk mendapatkan “penyewaan” alamat IP dari sebuah DHCP server dalam proses empat langkah berikut  (dengan catatan DHCP server harus memiliki
alamat IP yang statis):
1.  DHCPDISCOVER: DHCP client akan menyebarkan request secara broadcast untuk mencari DHCP Server yang aktif.
2.  DHCPOFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client, DHCP server kemudian menawarkan sebuah alamat kepada DHCP client.
3.  DHCPREQUEST: Client meminta DCHP server untuk menyewakan alamat IP dari salah satu alamat yang tersedia dalam DHCP Pool pada DHCP Server yang bersangkutan.
4.  DHCPACK: DHCP server akan merespons permintaan dari klien dengan mengirimkan paket acknowledgment. Kemudian, DHCP Server akan menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP/IP lainnya) kepada klien, dan memperbarui basis data database miliknya. Klien selanjutnya akan memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP/IP dan karena telah memiliki alamat IP, klien pun dapat memulai komunikasi jaringan.
TUTORIAL CARA SETTING DHCP SERVER LINUX DEBIAN
1. Install dulu aplikasi dhcp3-server
harus sebagai super user atau sudoer untuk menginstall dan masukkan dvd debian pertama
command:
$>su [enter]
$>password [enter]
#>apt-get install dhcp3-server
2. Edit file /etc/dhcp3/dhcpd.conf
command:
#>gedit /etc/dhcp3/dhcpd.conf

3. Untuk edit configurasi filenya, saya hanya merubah beberapa opsi berikut ini cara setting dhcp server
cari kata “A slightly different configuration for an internal subnet.” lalu edit diconfigurasi di bawahnya=
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.1.100 192.168.1.110;
option domain-name-servers 192.168.1.2;
option domain-name "jr.com";
option routers 192.168.1.2;
option broadcast-address 192.168.1.255;
# default-lease-time 600;
#  max-lease-time 7200;
}
penjelasan:
192.168.1.0 adalah subnet nya
domain-name-servers adalah ip dari DNS server kamu
routers adalah ip yang akan tampil pada gateway di komputer client
tanda pagar berarti opsi tersebut NON AKTIF
4. Restart aplikasi dhcp3-server

command=
/etc/init.d/dhcp3-server restart

5. Silahkan coba pada komputer client untuk menerima dhcp anda. jika sukses, berarti anda sukses dalam cara setting dhcp server
SEMOGA BERMANFAAT  smile  smile  smile

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

like this yooo